Minggu, 18 April 2021

PRODUK MAKANAN THAILAND TERPAPAR VIRUS HIV

Beredar sebuah pesan berantai yang menyebutkan produk makanan dan minuman kemasan yang diimpor dari Thailand telah tercemar virus AIDS.

Dalam pesan berantai tersebut, disebutkan 200 pekerja di pabrik makanan di Thailand mengidap AIDS. Makanan dan minuman tersebut telah disita oleh Kementerian Kesehatan Thailand.

CEK FAKTA :
Dilansir medcom.id, informasi ini hoaks lama yang telah muncul sejak 2014 dan diunggah ulang.
 
Dilansir dari detik.com, Kepala Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) saat itu Roy Sparingga mengatakan bahwa berita tersebut hoax dan menyesatkan.

Roy mengatakan bahwa BPOM tidak pernah menemukan hal-hal seperti yang disebutkan dalam pesan berantai tersebut, termasuk kandungan darah dan virus HIV. Selain itu menurut dr Roy, virus HIV tidak akan mampu bertahan hidup jika sudah keluar dari host atau tubuh manusia.

BPOM melakukan evaluasi terhadap keamanan, mutu, dan gizi produk pangan impor sebelum diedarkan di wilayah Indonesia (pre-market evaluation).
 
BPOM secara rutin melakukan pengawasan terhadap produk pangan yang beredar di wilayah Indonesia (post-market control).

KESIMPULAN:
Klaim makanan dan minuman impor dari Thailand mengandung AIDS adalah salah. Faktanya, informasi ini hoaks lama yang telah muncul sejak 2014 dan diunggah ulang.

Informasi ini adalah kategori jenis MISLEADING CONTENT

REFERENSI :
1. https://bit.ly/32nmyBg
2. https://bit.ly/2QCYckn