SISWA SECAPA AD BANTAH POSITIF COVID-19 DI DEPAN KASAD TNI

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
KESEHATAN - CORONA
LOKASI INFORMASI
JAWA BARAT - KOTA BANDUNG
JENIS INFORMASI
HOAKS - MISLEADING CONTENT
KANAL ADUAN
FACEBOOK
BUKTI ADUAN
VIDEO
PETUGAS CEK FAKTA
DILIHAT
152 KALI

Rabu, 29 Juli 2020

SISWA SECAPA AD BANTAH POSITIF COVID-19 DI DEPAN KASAD TNI


[MISLEADING CONTENT]


Berdasarkan hasil pemantauan Tim Jabar Saber Hoaks. Video saat Kepala Staf TNI Angkatan Darat (Kasad) Jenderal TNI Andika Perkasa mengunjungi siswa Sekolah Calon Perwira (Secapa) AD Bandung yang dinyatakan positif Covid-19 beredar di media sosial. Video tersebut dibagikan dengan narasi bahwa sejumlah siswa Secapa AD yang ditanyai oleh Andika dalam video itu membantah positif terkena Covid-19.


[CEK FAKTA]


Berdasarkan pemeriksaan fakta Tempo, klaim bahwa siswa Secapa AD membantah positif Covid-19 di depan Kasad TNI Jenderal TNI Andika Perkasa, keliru. Tiga siswa Secapa AD yang ditanyai oleh Andika hanya mengatakan bahwa mereka tidak memiliki keluhan secara fisik. Tidak terdapat pernyataan dari ketiganya yang membantah telah positif Covid-19. Siswa dan pelatih Secapa AD yang dinyatakan positif Covid-19 memang mencapai 1.262 orang. Namun, hanya 17 orang yang dirawat di rumah sakit. Sisanya berstatus orang tanpa gejala (OTG).


Video tersebut bersumber dari kanal YouTube milik situs media iNews.id, iNews Portal. Video yang dibagikan pada 11 Juli 2020 itu diberi judul “Dikunjungi KSAD, Siswa Positif Covid-19 di Secapa Mengaku Sehat Secara Fisik Namun Merasa Sedih”.


Dalam video berdurasi 4 menit 52 detik tersebut, Kasad TNI Andika menanyakan kondisi tiga siswa Secapa AD setelah dinyatakan positif Covid-19.


Pertanyaan yang sama juga diajukan oleh Andika kepada dua siswa lainnya, yakni Dede dan Aditya. Jawaban mereka sama dengan Zakiyah, yakni tidak merasakan keluhan secara fisik. Keduanya pun merasa sedih setelah dinyatakan positif Covid-19. Namun, tidak terdapat pernyataan dari ketiganya yang membantah telah positif Covid-19.


Kunjungan Andika ke Secapa AD ini juga diberitakan oleh Tempo. Andika mengatakan terungkapnya siswa Secapa AD yang tertular Covid-19 terjadi secara tidak disengaja. “Jadi, tepatnya dua minggu lalu, ada laporan pertama dari Komandan Secapa AD kepada saya. Diawali ketidaksengajaan,” kata dia di Makodam III/Siliwangi, Bandung, pada 11 Juli 2020.


Dilansir dari BBC Indonesia, sebanyak 1.262 siswa dan pelatih Secapa AD dinyatakan positif Covid-19. Dari jumlah itu, hanya 17 orang yang dirawat di rumah sakit, sementara sisanya yang berstatus orang tanpa gejala (OTG) menjalani isolasi di Secapa AD.


Berdasarkan arsip berita Tempo pada 29 Juni 2020, Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanggulangan Covid-19 Doni Monardo pernah menyatakan bahwa kasus positif Covid-19 di Indonesia didominasi oleh OTG. Karena itu, menurut Doni, penyebaran virus dari OTG harus benar-benar diwaspadai.


[REFERENSI]


https://bit.ly/39ErQez


https://bit.ly/32Y4AqK


https://bit.ly/3jPQHRd

https://bbc.in/3jOppLe