Senin, 18 November 2019
LIPPO GROUP MUNDUR DARI OVO
[DISINFORMASI]
Berdasarkan hasil pemantauan Tim Jabar Saber Hoaks. Beredar di media sosial, kabar santer yang menyebut pendiri sekaligus investor strategis Ovo yakni Lippo Group hengkang dari perusahaan. Kabar ini kian mencuat lantaran Ovo dinilai masih menerapkan sistem 'bakar duit' dimana pemain dan pesaing dompet digital di dalam negeri juga kian menjamur.
[PENJELASAN]
Setelah ditelusuri, ditemukan fakta bahwa informasi tersebut adalah keliru. Hal tersebut dibantah oleh Presiden Direktur PT Visionet Internasional (Ovo), Karaniya Dharmasaputra. Dilansir dari laman situsLiputan6.com, Karaniya mengatakan "Soal rumor itu, sama sekali tidak benar. Saya malah beberapa waktu lalu baru saja ketemu dan ngobrol panjang dengan Pak John Riady (Direktur Lippo Group) soal pengembangan Ovo ke depan. Kepada saya, Beliau banyak memberikan masukan dan selama ini sangat suportif terhadap berbagai upaya pengembangan bisnis Ovo,".
Dia melanjutkan, perusahaan memiliki misi yang jelas untuk meraih untung. Sebagai pemain baru yang berusia dua tahun, pihaknya menegaskan Ovo kini dalam tahap edukasi dan pengembangan pasar di tanah air.
.
"Ini penting, karena e-money masih berada di level infancy di Indonesia pada saat ini, dan akan terus berkembang dengan teramat pesat dalam 1-2 tahun ke depan," ujarnya.
[SUMBER KLARIFIKASI]
http://bit.ly/2qpfftu
http://bit.ly/35eBkK3