Kepala PVMBG, Hadi Wijaya, secara tegas membantah klaim video tersebut. "Dari bentuk gunungnya saya cukup yakin ini Marapi bukan Gunung Gede," ujar Hadi saat dihubungi Liputan6.com pada Senin (7/4/2025).

Menurut Hadi, tim PVMBG telah mengambil gambar Gunung Marapi dari sudut pandang yang serupa di wilayah Batusangkar, sehingga kemiripan visual dalam video tersebut dengan Gunung Marapi sangat jelas.

Sementara itu Badan Geologi memastikan narasi itu merupakan kabar bohong atau hoax.

Dalam keterangannya, Kepala Badan Geologi Muhammad Wafid memastikan, video aktivitas erupsi itu bukan terjadi di Gunung Gede. Melainkan, terjadi di Gunung Marapi, Sumatera Barat.

Berdasarkan pemantauan aktivitas visual di Pos PGA Gunung Gede, Desa Ciloto, Pacet, Cianjur, saat ini tidak terjadi aktivitas erupsi ataupun keluarnya kolom abu dari kawah gunung itu.

"Pengamatan visual sejak 1 Januari 2025 hingga tanggal 8 April 2025 menunjukkan aktivitas yang tampak di permukaan masih berupa hembusan asap putih tipis hingga sedang yang berasal dari Kawah Wadon dengan ketinggian asap kawah berkisar antara 50-100 meter," ungkapnya.

KESIMPULAN:
Klaim video erupsi Gunung Gede adalah informasi yang tidak benar. Video tersebut merupakan rekaman erupsi Gunung Marapi di Sumatera Barat.

Informasi tersebut termasuk dalam kategori False Context

RUJUKAN:
https://bit.ly/3RJ0uuw

https://bit.ly/4i9z2RH