Sabtu, 04 April 2020

PERWIRA SENIOR INTELIJEN TIONGKOK : SAYA TAHU TENTANG KEBENARAN PENYEBARAN VIRUS CORONA


[FABRICATED CONTENT]


Berdasarkan aduan yang masuk ke Tim Jabar Saber Hoaks. Beredar artikel, mengklaim bahwa China, yang tidak senang dengan protes besar-besaran meletus di Hong Kong, memutuskan untuk membuat agen biologis yang dapat membuat para pemrotes lebih patuh. Bioweapon ini, klaim artikel itu, terbukti lebih mematikan daripada yang dimaksudkan dan mengakibatkan kematian banyak orang. Tetapi Amerika Serikat, menurut artikel itu, menyadari kekuatan senjata ini dan menginginkannya untuk mereka sendiri. Sebuah kesepakatan telah ditetapkan bagi AS untuk mengakuisisi bioweapon, tetapi sebelum pertukaran itu terjadi, sekelompok agen China, termasuk penulis, bergegas masuk untuk menghentikan kesepakatan. Hal ini mengakibatkan baku tembak, klaim artikel itu, yang menyebabkan bioweapon secara tidak sengaja terlepas di dekat Wuhan, Cina.


[CEK FAKTA]


Faktanya mengutip dari Snopes. Jika semua itu terdengar seperti fiksi fantastis yang cocok untuk novel mata-mata atau film horor. Karena sebenarnya kisah ini awalnya diterbitkan di r / NoSleep, bagian dari Reddit yang didedikasikan untuk cerita-cerita fiksi menakutkan. Kisah di The UFO Spotlight On ... memang berisi tautan kembali ke penulis aslinya. Namun, tautan ini mungkin sulit ditemukan oleh beberapa pembaca karena ditulis dalam bahasa Mandarin.


Diposting di r / NoSleep dirancang untuk menjadi cerita horor yang realistis dan para komentator sering memperlakukannya seolah-olah itu nyata. Bahkan memiliki beberapa peraturan :


- Pengguna harus bertindak seolah-olah semuanya benar pada r / nosleep dan memperlakukannya seperti itu dalam postingan dan komentar.


- Tidak boleh ada sanggahan, ketidakpercayaan, atau kritik (konstruktif atau sebaliknya).


- Jangan meminta bukti.


Ini dapat menciptakan lingkungan horor yang mendalam bagi penggemar genre ini, tetapi juga dapat menyebabkan kebingungan bagi siapa pun dengan subreddit. Dan ketika salah satu dari cerita ini lolos dari batas-batas platform aslinya, pembaca mungkin keliru percaya bahwa mereka sedang membaca laporan asli tentang kejadian di dunia nyata.


[REFERENSI]


https://bit.ly/2zAcN7I