Minggu, 13 Oktober 2019
ASPARTAME DAN MINUMAN MANIS BIKIN ANAK DIABETES.
[MISINFORMASI]
Berdasarkan aduan yang masuk ke Tim Jabar Saber Hoaks. Kami menerima sebuah aduan mengenai beredar sebuah pesan melalui Whatsapp. Dalam pesan itu diceritakan, seorang bocah kelas 5 SD meninggal dunia akibat diabetes mellitus yang dideritanya. Dalam pesan itu, yang sepertinya ditulis oleh mantan guru bocah tadi, anak didiknya ini dikabarkan menderita DM dari tahun 2015, dan meninggal dunia di tahun 2016. Dalam waktu satu tahun terakhir, bocah itu jadi sering sakit, dan berat badannya terus menurun.
Sang guru tadi mengatakan, anak itu menderita DM karena hobi minum minuman manis serta minuman berkarbonasi. Guru ini juga mengatakan, zat aspartame (yang menurutnya terkandung dalam minuman kemasan yang kerap dikonsumsi anak itu) adalah penyebab sang anak menderita DM, kemudian berujung pada gagal ginjal yang akhirnya merenggut nyawanya.
Menurut dr. Karin, banyak anak yang tidak terdiagnosis memiliki diabetes tipe 1, sampai ketika akhirnya ada pemicu yang mengakibatkan diagnosis ini muncul ke permukaan.
"Hal ini bisa jadi karena anak makan manis dalam jumlah besar, atau terkena penyakit infeksi tertentu," ujarnya lagi.
Ketika terpicu, gula darah anak biasanya langsung melonjak sangat tinggi. "Bisa sampai 500," ujar dr. Karin.
Lonjakan gula ini bisa mengakibatkan anak mengalami hilang kesadaran, dehidrasi, dan bahkan sampai meninggal.
Anak dengan diabetes tipe 1 biasanya mengembangkan gejala yang bisa diwaspadai oleh orangtua. Terutama jika memang ada riwayat diabetes tipe 1 dalam keluarga.
"Anak dengan diabetes tipe 1 itu biasanya berat badannya terus turun, banyak makan, banyak minum, dan sangat sering kencing," jelas dr. Karin. "Mungkin awalnya tubuh anak gemuk, tapi lama-lama jadi kurus tanpa sebab yang jelas."
[PENJELASAN]
Menurut dr. Karin Wiradarma, sangat jarang anak-anak (walau sering mengonsumsi gula, minuman dengan pemanis buatan, atau karbohidrat) terkena DM di usia muda. "Memang mungkin, tapi itu nanti setelah mereka dewasa atau remaja," ujarnya.
Menurut dr. Karin, butuh waktu tahunan bagi tubuh untuk mengembangkan resistensi insulin yang bisa menyebabkan diabetes.
"Kalau anak itu tiba-tiba kena diabetes, padahal baru kelas 5 SD, biasanya dia memang sudah memiliki penyakit diabetes dari lahir, atau diabetes tipe 1," lanjutnya.
Diabetes tipe 1 adalah diabetes yang diakibatkan oleh faktor keturunan. Anak dengan diabetes tipe 1 tubuhnya sudah kekurangan insulin sejak lahir.
[SUMBER KLARIFIKASI]
http://bit.ly/2qaGhnY