SEORANG ANAK MENINGGAL AKIBAT CACING JANTUNG YANG DITULARKAN ANJING

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
KESEHATAN - KESEHATAN
LOKASI INFORMASI
NASIONAL - NASIONAL
JENIS INFORMASI
HOAKS - MISLEADING CONTENT
KANAL ADUAN
WHATSAPP
BUKTI ADUAN
GAMBAR
PETUGAS CEK FAKTA
Tommy Sutami
DILIHAT
147 KALI

Selasa, 25 Juni 2019

[DISINFORMASI]
Berdasarkan pantauan tim Jabar Saber Hoaks, Beredar di media sosial sebuah gambar Jantung seorang anak kecil yang meninggal akibat cacing di Jantunggnya yang ditularkan Anjing Peliharaannya. Setelah tim Jabar Saber Hoaks melakukan penelusuran informasi tersebut tidak benar.
.
PENJELASAN 
Gambar yag beredar itu, disertai narasi bahwa jantung ini merupakan jantung anak kecil yang meninggal setelah tertular parasit akibat tidur dan mencium anjing peliharaannya. Parasit tersebut menghalangi jantungnya dan anak tersebut meninggal di sebuah rumah sakit.
.
Berdasarkan penelusuran, foto tersebut merupakan foto yang bersumber dari artikel tahun 2012 yang dipublikasikan pada jurnal Clinical Microbiology Reviews. 
.
Dimana foto tersebut merupakan foto cacing jantung Dirofilaria Immitis jantan dan betina pada jantung anjing, bukan pada jantung anak manusia.
.
Dirofilaria Immitis merupakan parasit yang menyebar lewat gigitan nyamuk. Cacing ini dapat menyebabkan dirofilariasis yang berakibat fatal bagi anjing jika tidak diobati. 
.
Namun seperti pada artikel dalam jurnal Clinical Microbiology Review, manusia bukanlah inang yang cocok untuk spesies Dirofilaria. Singkatnya, anak-anak anda tidak akan mengidap Dirofilariasis apabila memeluk anjing peliharaan.
.
SUMBER KLARIFIKASI :
https://bit.ly/2RuhYLr
https://bit.ly/2N8SmW3
https://bit.ly/2IW8G6U