Dalam
rangka Monitoring dan Evaluasi, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa
Barat melakukan kegiatan peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia Pejabat
Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dan Sistem Pengelolaan Pengaduan
Pelayanan Publik Nasional – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat
(SP4N-LAPOR!) serta Jabar Saber Hoaks (JSH) di tingkat Kabupaten dan Kota se-Jawa
Barat.
Kegiatan tersebut dilakukan di Kantor Dinas Komunikasi Informatika Kabupaten pada Rabu, 3 Juli 2024. Hadir dalam kegiatan tersebut dari Dinas Komunikasi Informatika Kab. Garut Yanyan Agus Supianto, S.IP., M.Si, selaku Pranata Humas, Enden Rahayu, S.Kom., selaku Pranata Komputer, serta jajaran lainnya. Sementara di Diskominfo Jawa Barat dihadiri oleh Bayu Halim Firdaus selaku Prahum Ahli Pratama, Enci, dan Sandi Ibrahim Abdullah.
Bayu Hali Firdaus Prahum Ahli Pratama dari Diskominfo Jawa Barat menyampaikan, kegiatan monitoring evaluasi ini dilalukan secara rutin ke setiap daerah seminggu dua kali dalam bentuk kunjungan langsung dan forum pertemuan secara daring.
Secara umum, kegiatan monitoring dan evaluasi ini membahas kendala-kendala dalam pengelolaan PPID, SP4N LAPOR, dan Saber Hoaks yang dilakukan oleh Diskominfo Kab. Garut.
Dalam pembahasaan tersebut disampaikan bahwa pengelolaan PPID oleh Diskominfo Kab. Garut mengalami peningkatan dari tahun ke tahun. Sementara terkait kegiatan SP4N LAPOR, sampai tahun 2023 persentase pengelolaannya sudah mencapai 100%, dengan rata-rata penyelesaiannya selama 3 hari.
Tekait dengan penanganan hoaks di Kabupaten Garut, sejauh ini belum menemui kendala, karena setiap isu hoaks yang muncul lewat pemantauan atau aduan, langsung ditindaklanjuti dengan klarifikasi. Terutama terkait isu hoaks yang sifatnya lokal, Diskominfo Kabupaten Garut melalui Garut Saber Haoks langsung menyampaikan klarifikasi atau bantahan melalui berbagi kanal media sosial Garut Saber Hoaks.
Diskominfo Kab Garut melalui Garut Saber Hoaks juga tengah menyusun Roadmap dan Program Pmbentukan Unit Saber Hoaks di tingkat SLTP yang melibatkan para guru, siswa, serta orang tua, yang tenktunya dalam pelaksanaanya memerlukan pembinaan dan pendampingan dari pihak Diskoiminfo Provinsi Jawa Barat dalam hal ini Jabar Saber Hoaks.
Yanyan Agus Supianto, S.IP., M.Si, selaku Pranata Humas dari Diskominfo Kabupaten Garut menyampaikan dengan diadakannya kegiatan Monev ini diharapkan Diskominfo Provinsi Jawa Barat dapat menyerap informasi dari Kabupaten Garut terkait dengan PPID, SP4N LAPOR, maupun pengelolaan Garut Saber Hoaks ataupun informasi publik lainnya, sehingga bisa menjadi masukan bagi Diskominfo Provinsi Jawa Barat.
Pada kesempatan yang sama, Enden Rahayu, S.Kom., dari Dinas Komunikasi Kab. Garut menyampaikan, kegiatan monitoring evaluasi ini juga menjadi bahan masukan untuk peningkatan kegatan PPID, layanan SP4N LAPOR, serta pengelolaan Garut Saber Hoaks (jsh).