Dalam
rangka Monitoring dan Evaluasi, Dinas Komunikasi dan Informatika Provinsi Jawa
Barat melakukan kegiatan peningkatan kapasitas sumber daya manusia Pejabat
Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) dan Sistem Pengelolaan Pengaduan
Pelayanan Publik Nasional – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat
(SP4N-LAPOR!) serta Jabar Saber Hoaks (JSH) di tingkat Kabupaten dan Kota se-Jawa
Barat.
Kegiatan tersebut dilakukan melalui daring dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon pada Jum’at, 5 Juli 2024. Hadir Audia Bestrina Ogesty, S.E., selaku Pranata Humas Ahli Muda, Alvie Regita Vieranti, A.Md selaku Pengelola Media Center dan Kemitraan Media, Muhamad Mahrus, S.Sos Staf Humas IKP. Sementara dari Diskominfo Jawa Barat dihadiri oleh Nur Aeni dan Bayu Halim Firdaus selaku Prahum Ahli Pertama, Fadhilah Hanjani Putri, Dody Saputra, M. Ikbal Nurfatah, dan Sandi Ibrahim Abdullah.
Sandi Ibrahim Abdullah dari Diskominfo Jawa Barat menyebutkan bahwa kegiatan monitoring evaluasi dilakukan secara rutin satu minggu satu kali secara daring membahas perkembangan dan hambatan dalam pengelolaan PPID, SP4N LAPOR, dan Saber Hoaks yang dilakukan oleh Diskominfo Kab. Cirebon. Selain itu, Monitoring dan Evaluasi ini juga menjadi media untuk saling berbagi masukan dan penguatan kolaborasi pengelolaan antara Diskominfo Provinsi Jawa Barat dan Diskominfo Kab. Cirebon.
Dalam pembahasaan tersebut disampaikan bahwa sampai awal bulan April 2024, terkait pengelolaan SP4N LAPOR di Kab. Cirebon jumlah total laporan sebanyak 612 laporan. Untuk Kabupaten Cirebon, dari enam indikator penilaian yang bernilai baik, sudah ada empat, sehingga untuk pembenahan lainnya tentang renaksinya. keenam indikator ini penting untuk penilaian indeks SPBE dan Indeks Reformasi Birokrasi yang pada Bulan Juli ini sudah mulai disosialisasikan oleh Biro Organisasi. Terkait pengelolaan PPID Kabupaten, hasil monev tahun 2023 berada di 90,92%, artinya sudah masuk kategori informatif.
Sementara terkait pengelolaan Saber Hoaks, selama ini komunikasi dan kolaborasi terjalin dengan baik antara Jabar Saber Hoaks dengan Kabupaten Cirebon Hoaks. Hal yang perlu ditingkatkan antara lain intensitas diseminasi konten literasi digital di media sosial Kabupaten Cirebon Saber Hoaks. Selain itu, harapannya dapat dilakukan pembinaan dan peningkatan SDM pengelolaan Saber Hoaks Daerah secara langsung dalam bentuk pelatihan (jsh).