Jum'at, 06 Oktober 2023
Beredar sebuah postingan video di media sosial salah satunya facebook yang mengklaim mengenai bahayanya ayam broiler yang dapat menyebabkan kanker. Video tersebut telah diunggah pada 2019 yang sampai sekarang masih beredar, postingan video tersebut disertai narasi “Hati2 buat anak2 yg suka makan ayam broiler, Hormon pertumbuhannya bahaya banget walau dampak tidak langsung. Bisa memicu kanker bawaan anak2”.
Benarkah hal itu tersebut ?
CEK FAKTA :
Informasi mengenai ayam broiler di media sosial salah satunya facebook bahwa ayam broiler dengan hormon pertumbuhannya sangat berbahaya sehingga dapat menyebabkan kesehatan kanker itu tidak benar.
Dikutip dari laman Direktorat Jendral Peternakan Dan Kesehatan Hewan dalam situs tjenpkh.pertanian.go.id (03/04/2020), Beredarnya informasi mengenai ayam yang diberi hormon pertumbuhan dan membahayakan bagi kesehatan, Kementerian Pertanian melalui Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (Ditjen PKH) menegaskan bahwa informasi atau berita tersebut adalah hoax.
"Undang-undang No. 18 Tahun 2009 tentang Peternakan dan Kesehatan Hewan secara tegas melarang penggunaan hormon bagi hewan konsumsi," jelas Dirjen PKH, I Ketut Diarmita, di Jakarta, 03/04/2020. Menurutnya sesuai dengan amanat Undang-undang, Pemerintah telah mengatur penerapan sistem jaminan keamanan pangan terhadap unit usaha produksi pangan asal hewan (termasuk daging ayam), dari sejak ternak dibudidayakan sampai dengan siap dikonsumsi masyarakat.
KESIMPULAN :
Informasi dalam video yang menyatakan bahwa ayam broiler yang diberi hormon pertumbuhannya sehingga membahayakan kesehatan kanker itu tidak benar. Direktorat Jendral Peternakan dan Kesehatan Hewan telah menyatakan bahwa informasi tersebut adalah hoaks. Pemerintah telah mengatur sistem jaminan keamanan pangan terhadap unit usaha produksi pangan asal hewan (termasuk daging ayam).
Informasi Ini Termasuk Misleading Content
Rujukan :
https://bitly.ws/WC9u
https://bitly.ws/WC9D
Pemerikasa Fakta : Rafif Fikri Fahruroji
Instagram : @rafiffkri