Senin, 08 Agustus 2022
Beredar sebuah video di media sosial Facebook dan Youtube
dengan narasi yang menyatakan bahwa Presiden RI, Joko Widodo menyatakan perang
melawan Malaysia. Tapi, bernahkah demikian?
CEK FAKTA
Berdasarkan penelurusan yang dilakukan oleh Kompas.com, klaim yang menyatakan bahwa video tersebut merupakan pernyataan perang terhadap Malaysia adalah salah. Faktanya, pada video tersebut, Presiden Joko Widodo menyatakan perang terhadap narkoba. Adapun video yang digunakan adalah video siaran Presiden Joko Widodo yang berjudul "Presiden Jokowi: Kejar Pengedar Narkoba! Tangkap! atau Bahkan di Dor Saja!" yang diambil dari YouTube Kementerian Sekretariat Negara Republik Indonesia yang ditayangkan pada tahun 2016 sebagai pidato peringatan Hari Anti Narkotika Internasional.
Sementara itu, untuk footage video TNI merupakan cuplikan dari video saat pengecekan kesiapan prajurit untuk melaksanakan Satgas Pamtas RI-PNG sektor utara Wilayah Papua tahun 2021 dan video yel-yel Wisjur PA PK TNI 2022.
KESIMPULAN
Klaim yang menyatakan bahwa video tersebut berisi pernyataan perang terhadap Malaysia adalah tidak tepat. Footage video yang digunakan diambil dari pidato presiden pada peringatan Hari Anti Narkotika Internasional pada tahun 2016. Adapun pernyataan-pernyataan yang tercantum telah di edit dan menghilangkan beberapa konteks yang berkaitan dengan perlawanan terhadap narkoba dan pengedarnya.
Informasi tersebut termasuk pada kategori False Context.
RUJUKAN