Minggu, 18 April 2021
POSITIF COVID-19 DISEBABKAN KEKURANGAN VITAMIN BUKAN VIRUS
Akun Twitter @LsOwien mengunggah sebuah gambar tangkapan layar yang memuat klaim bahwa covid-19 bukan disebabkan virus melainkan karena kekurangan vitamin C, vitamin B serta zinc. Disebutkan pula, orang dengan positif covid hendaknya meminum air kelapa muda yang berdaging buah tebal, meminum campuran teh lemon, jahe dan madu, serta perbanyak makan makanan laut.
Pada narasi yang beredar juga memuat larangan untuk mengkonsumsi susu dan keju secara berlebih, larangan untuk meminum gula putih dan gluten, serta larangan untuk melakukan uji swab PCR dan Genose karena alat uji coba tersebut merupakan alat deteksi virus yang menipu dan tidak bisa memberikan hasil yang akurat.
CEK FAKTA :
Dilansir medcom.id, tidak ada bukti yang mendukung klaim tersebut.
Situs resmi Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), covid-19 disebabkan oleh virus korona varian baru bernama SARS-Cov-2. Kekurangan vitamin C, B dan zinc berpengaruh pada tingkat kekebalan serta sistem metabolisme tubuh, namun tidak menjadikannya sebagai penyebab seseorang terpapar covid-19.
klaim meminum air buah kelapa muda berdaging tebal juga tidak membuat seseorang sembuh dari covid-19. Memang, meminum air kelapa muda baik untuk kesehatan, namun hingga saat ini tidak ada bukti ilmiah air kelapa muda sebagai metode penyembuhan covid-19.
Selanjutnya, klaim meminum campuran teh lemon, jahe dan madu juga tidak membuktikan dapat menyembuhkan dari Covid-19.
Begitupun, klaim larangan untuk tidak mengonsumsi susu, keju, gula putih dan gluten, tidak berpengaruh terhadap covid-19.
Terakhir, untuk memastikan apakah seseorang terpapar covid-19 perlu dilakukan uji acak swab antigen atau PCR atau mendatangi pusat pelayanan kesehatan terdekat. Jadi uji PCR atau antigen harus dihindari tidak benar.
KESIMPULAN:
Klaim bahwa bahwa covid-19 bukan disebabkan virus melainkan karena kekurangan vitamin C, vitamin B serta zinc adalah salah. Faktanya, tidak ada bukti yang mendukung klaim tersebut.
Informasi ini adalah kategori jenis MISLEADING CONTENT
REFERENSI :
1. https://bit.ly/3sx4saK
2. https://bit.ly/3mWDyI2
3. https://bit.ly/2RB3Fsw
4. https://bit.ly/3alFCUX