NASA TEMUKAN BAHAN SENYAWA GANJA PADA PECAHAN METEORIT

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
FENOMENA - ALAM
LOKASI INFORMASI
INTERNATIONAL - INTERNATIONAL
JENIS INFORMASI
HOAKS - MISLEADING CONTENT
KANAL ADUAN
TWITTER
BUKTI ADUAN
GAMBAR
PETUGAS CEK FAKTA
Depi Agung Setiawan
DILIHAT
127 KALI

Jum'at, 12 Maret 2021

NASA TEMUKAN BAHAN SENYAWA GANJA PADA PECAHAN METEORIT

Beredar kabar dari sebuah artikel yang menyebut Badan Penerbangan dan Antariksa Amerika Serikat (NASA) telah menemukan tetrahydrocannabinol (THC) –bahan senyawa utama yang terkandung dalam ganja pada pecahan meteorit.

Salah satu akun twitter yang mengunggah kabar tersebut adalah @MirthProvisions, seperti yang dapat kita lihat disini: https://bit.ly/2ObOJjr.

CEK FAKTA: Dilansir dari laman Reuters.com (9/3/21), klaim yang menyebut bahwa NASA telah menemukan senyawa ganja pada pecahan meteorit tidak ditemukan di situs web resmi NASA.

Meskipun artikel tersebut mengatakan berita penemuan itu telah menimbulkan kehebohan di komunitas ilmiah, Reuters tidak menemukan bukti berita tersebut di sumber berita yang kredibel.

Pun demikian, dilansir dari laman pemeriksaan fakta www.politifact.com (23/2/21), dari hasil penelusurannya tidak menemukan berita yang kredibel yang menguatkan tentang kabar tersebut.

Politifact menyebut, rumor tersebut merupakan “Pants on Fire” alias kebohongan.

KESIMPULAN: Rumor yang menyebut NASA telah menemukan tetrahydrocannabinol (THC) atau bahan senyawa utama yang terkandung dalam ganja pada pecahan meteorit adalah tidak terbukti (fabricated content).

Rumor ini sengaja dikonstruksi dan disebar oleh pihak-pihak tertentu untuk membuat kehebohan publik, yang mengaitkannya dengan misi penjelajahan planet Mars baru-baru ini oleh Tim Perseverance NASA.

RUJUKAN: http://reut.rs/3eurMTk, http://bit.ly/3l2FpdF