Kamis, 15 Agustus 2019
[DISINFORMASI]
Berdasarkan hasil pemantauan Tim Jabar Saber Hoaks. Beredar kabar melalui pesan berantai aplikasi WhatsApp.
Pesan itu menyebutkan, pemerintah akan membuka 150.000 lowongan yang dibagi untuk tenaga pendidik dan kesehatan.
Selain itu, berbagai lulusan yang akan direkrut dan sejumlah syarat dokumen dan ketentuan rekrutmen juga ada dalam pesan berantai tersebut.
.
[PENJELASAN]
Kepala Biro Humas BKN Mohammad Ridwan membantah hal tersebut.
"Tidak benar. Belum ada info detail tentang penerimaan ASN," kata Ridwan kepada Kompas.com, Rabu (14/8/2019).
Seperti diketahui, pemerintah memang akan melakukan penerimaan ASN tahun 2019.
Dikabarkan sebelumnya, 254.173 formasi dialokasikan dalam rekrutmen tersebut.
Namun, pemerintah belum mengeluarkan informasi detail mengenai jadwal, syarat, dan tata cara seleksi.
.
[SUMBER KLARIFIKASI]
http://bit.ly/2HdrXAM