Selasa, 02 Juli 2019
[DISINFORMASI]
Berdasarkan hasil pemantauan Tim Jabar Saber Hoaks. Ramai informasi mengenai tepukan tangan yang bisa menyelamatkan pasien serangan jantung. Pada video yang disertakan pada broadcast itu, nampak seorang pria yang tak sadarkan diri dan ditepuk-tepuk pada bagian atas siku. Setelah 2 menit ditepuk, pria itu nampak siuman kemudian muntah. Diklaim, pria itu berhasil sembuh dari serangan jantung.
.
[PENJELASAN]
Perhimpunan Dokter Spesialis Kardiovaskular Indonesia (PERKI) pun bereaksi.
Dalam keterangan resminya, 24 Juni 2019 PERKI membantahnya.
Pernyataan resmi yang disiarkan melalu press release maupun video sebagai berikut:
1. Tidak benar menepuk siku dan lengan dapat mencegah dan mengatasi serangan jantung.
2. Serangan jantung adalah suatu kegawatdaruratan yang disebabkan oleh sumbatan pembuluh darah secara mendadak ke jantung. Keluhan yang dirasakan di antaranya adalah nyeri dada kiri, mual, keringat dingin, kadang disertai sesak mendadak, bahkan pingsan.
3. Apabila menemui seseorang dengan tanda-tanda di atas (no.2), segera bawa orang tersebut ke rumah sakit terdekat untuk mendapat penanganan lebih lanjut, karena semakin cepat serangan jantung diatasi, semakin baik angka keberhasilan.
4. Apabila menemui seseorang yang tiba-tiba tidak sadar, segera cek respons, dan panggil bantuan.
Lakukan pengecekan nadi karotis di daerah leher kanan /kiri. Apabila tidak ada nadi segera lakukan pijat jantung dengan kedua tangan saling bertumpu di tengah-tengah dada orang tersebut sampai dengan bantuan paramedis datang.
PERKI mengimbau, untuk mengenal lebih lanjut bantuan hidup dasar bisa klik link berikut: https://www.facebook.com/worldheartdayid/videos/155981611523697/
Informasi resmi dari PERKI ini diharapkan bisa memberikan manfaat untuk diketahui masyarakat.
Para ahli kesehatan jantung ini juga berharap, bagi siapapun yang mendapat broadcast tentang hal tersebut atau terkait penanganan kesehatan lainnya, ada baiknya melakukan cek ulang. Tidak langsung dipraktikan.
.
[SUMBER KLARIFIKASI]
https://bit.ly/2xvDSow
https://bit.ly/2JauvkQ
https://bit.ly/2xrFcZo