VIDEO SEORANG REMAJA ALAMI GANGGUAN SARAF DAN TAK HENTI BERGERAK AKIBAT KECANDUAN GAME ONLINE

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
FENOMENA - MAKHLUK HIDUP
LOKASI INFORMASI
NASIONAL - NASIONAL
JENIS INFORMASI
HOAKS - MISLEADING CONTENT
KANAL ADUAN
INSTAGRAM
BUKTI ADUAN
VIDEO
PETUGAS CEK FAKTA
Depi Agung Setiawan
DILIHAT
399 KALI

Kamis, 18 Maret 2021

FOTO SEORANG REMAJA ALAMI GANGGUAN SARAF DAN TAK HENTI BERGERAK AKIBAT KECANDUAN GAME ONLINE

Beradar sebuah tangkapan layar yang memperlihatkan seorang anak remaja berkaos merah yang diklaim mengalami gangguan saraf dan tak henti bergerak-gerak akibat kecanduan game online.

Tangkapan layar tersebut diambil dari akun instagram @infograam (https://bit.ly/3s1NBgF) dengan caption “anak berusia 14 tahun kecanduan game online dan mengalami gangguan saraf, sehingga badannya tak bisa berhenti bergerak.”

Video tersebut juga diunggah oleh akun instagram @makassar_iinfo (https://bit.ly/38XHtPb) dengan keterangan “Seorang anak umur 14 tahun (kelahiran 2007) diduga mengalami gangguan saraf akibat terlalu lama bermain game online (bermain handphone) bahkan sering begadang.”

CEK FAKTA: Dilansir dari laman Aceh Journal National Network (18/3/21), remaja 14 tahun yang diketahui bernama Reza yang dikabarkan sakit akibat main game online mengklarifikasi kabar yang sebenarnya.

Didampingi Ketua Umum Blood For Life Foundation (BFLF) Aceh, Michael Oktaviano Alexander menjelaskan bahwa remaja itu sakit bukan karena main game online (tayangan klarifikasi disini: https://bit.ly/38W0RMF).

Sementara dilansir dari laman www.indozone.id (17/3/21) yang mengutip dari akun Youtube Apakatee (https://bit.ly/3vGbpsU), Reza menjelaskan bahwa dia sakit bukan karena bermain game online.


Dalam pernyataannya, Reza pun mengatakan jika para netizen sudah salah sangka. Dia mengakui, bahwa dirinya memang pernah main game. Namun, hal tersebut dilakukan hanya sebagai konten.

Reza berharap agar video dirinya yang telah viral yang mengatakan dirinya sebagai korban game online untuk dihapus.

KESIMPULAN: Berdasarkan verifikasi informasi Jabar Saber Hoaks, seorang anak remaja berkaos merah yang diklaim mengalami gangguan saraf dan tak henti bergerak akibat kecanduan game online adalah keliru (misleading content).

RUJUKAN: http://bit.ly/3cR0zYk, https://bit.ly/3vGbpsU