VAKSIN SINOVAC DAPAT MEMBUAT MANDUL

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
KESEHATAN - CORONA - VAKSIN
LOKASI INFORMASI
NASIONAL - NASIONAL
JENIS INFORMASI
HOAKS - MISLEADING CONTENT
KANAL ADUAN
WEBSITE
BUKTI ADUAN
GAMBAR
PETUGAS CEK FAKTA
Depi Agung Setiawan
DILIHAT
139 KALI

Kamis, 21 Januari 2021

VAKSIN SINOVAC DAPAT MEMBUAT MANDUL

Beredar kabar, vaksin Sinovac dapat membuat mandul. Kabar itu beredar di media sosial, salah satunya yang diunggah oleh akun Facebook Lintas Masa I dengan narasi unggahan “Batin ku bilang Vaksin Novack dari Cina yg buat nglawan Covid-19 memiliki efek samping yakni membuat orang "Mandul", sebagian teman spiritualis mengatakan "Ya"… Klo benar wis wis kasihan juga ya bagi yang memakainya. Maaf dan salam…”

CEK FAKTA: Mengutip rilis berita pada website Satuan Tugas Penanganan COVID-19 https://covid19.go.id (30/8/20) berjudul “[SALAH] Vaksin Covid Sebabkan Mandul”, bahwa klaim yang mengatakan vaksin Covid-19 dapat menyebabkan kemandulan adalah hoaks.

Sementara melansir dari laman https://www.reuters.com/ (21/8/20), diskursus tentang potensi dampak buruk pada kesuburan kelamin akibat vaksin adalah merujuk ke studi tahun 1989 tentang vaksin anti-kesuburan di New Delhi, India. Hal tersebut sama sekali tidak terkait dengan uji coba vaksin Covid-19.

KESIMPULAN: Berdasarkan verifikasi informasi Jabar Saber Hoaks, kabar bahwa vaksin Sinovac dapat membuat kemandulan adalah tidak benar (misleading content). Kabar ini sengaja disebar oleh pihak-pihak terkait untuk membuat kecemasan publik ditengah beragamnya spekulasi tentang efek samping yang disebabkan oleh vaksinasi.

RUJUKAN: http://bit.ly/3c4VXzj, http://reut.rs/39ShXud