PESAN DONASI WHATSAPP UNTUK SEORANG BAYI TUNA NETRA

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
KRIMINALITAS - PENIPUAN
LOKASI INFORMASI
INTERNATIONAL - INTERNATIONAL
JENIS INFORMASI
HOAKS - MANIPULATED CONTENT
KANAL ADUAN
WHATSAPP
BUKTI ADUAN
GAMBAR
PETUGAS CEK FAKTA
Depi Agung Setiawan
DILIHAT
210 KALI

Jum'at, 04 Desember 2020

PESAN DONASI WHATSAPP UNTUK SEORANG BAYI TUNA NETRA


KLAIM/RUMOR: Beredar kabar pihak WhatsApp sedang menggalang dana amal atau donasi untuk pengobatan seorang bayi yang terlahir dalam keadaan tuna netra. Disebutkan dalam pesan berantai itu, bahwa pengguna WhatsApp tidak perlu berdonasi dengan uang sepeser pun, namun cukup dengan membagikan (share) foto bayi tersebut ke pengguna media sosial lainnya.


FAKTA: Dilansir dari laman www.syyhoaxanalyzer.com (6/4/19), pesan berantai tersebut adalah penipuan yang telah beredar sejak pertengahan 2017. Pesan berantai itu mengklaim bayi yang digambarkan lahir buta itu membutuhkan $200.000 untuk perawatan agar dia bisa melihat.


Pun sama halnya, merujuk dari hasil verifikasi informasi www.hoax-slayer.net (27/11/18), kabar tersebut adalah modus penipuan. Situs yang berbasis di Longreach Australia itu mengimbau jika pesan palsu ini menghampiri anda, maka jangan bagikan alias diforward ke pengguna media sosial lainnya.


KESIMPULAN: Hasil verifikasi informasi oleh Jabar Saber Hoaks kabar tersebut adalah tidak benar (manipulated context). Pesan berantai itu sengaja disebar untuk mengelabui khalayak dengan memanfaatkan isu kemanusiaan (charity) yang mengarah kepada penipuan.


RUJUKAN VERIFIKASI INFORMASI: https://bit.ly/2VCncaR, https://bit.ly/2Ibgsxu


Jabar Saber Hoaks mengajak warga masyarakat, khususnya pengguna media sosial agar selalu teliti dan bersikap kritis terhadap setiap informasi yang diterima. Jangan turut serta menyebarluaskan kabar yang tidak jelas sumber dan faktanya, terlebih kabar tersebut dapat menimbulkan kegaduhan.


#jabarsaberhoaks #saringsebelumsharing #donasiwhatsapp #bayitunanetra