AIR TERJUN DARI LANGIT

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
FENOMENA - ALAM
LOKASI INFORMASI
INTERNATIONAL - INTERNATIONAL
JENIS INFORMASI
HOAKS - FALSE CONTEXT
KANAL ADUAN
TWITTER
BUKTI ADUAN
GAMBAR
PETUGAS CEK FAKTA
Alfianto Yustinova
DILIHAT
173 KALI

Selasa, 30 April 2019

[DISINFORMASI]
Dari pantauan Tim Jabar Saber Hoaks, beredar kabar adanya air terjun yang jatuh dari langit. Setelah kami melakukan penelusuran itu merupakan hoaks lama yang didaur ulang kembali.
.
[PENJELASAN]
Video yang sama mudah ditemui di YouTube. Cukup dengan mengetik kata kunci “air terjun dari langit”, akan muncul video tersebut dengan berbagai narasi. Rata-rata memang menyebut air terjun turun dari langit. Padahal, fenomena itu hanyalah semburan air dari tanah. Ujung semburannya tidak tertangkap kamera karena terhalang pohon sehingga diberi narasi air terjun turun dari langit.
Meski demikian, sepintas posting-an tersebut terlihat nyata. Selain ujung semburan yang daun pepohonan, warna awan dalam video itu hampir mirip dengan air terjun. Tapi, jika melihat video itu dengan saksama, akan tampak garis semburan yang kuat di tengah kucuran air dari atas.
Saking viralnya video tersebut, situs pengecekan fakta milik AFP ikut mengulas video air terjun dari langit. Judulnya, No, this video doesn’t show a water jet bursting from the skies over Togo. Ulasan yang terbit pada 18 April 2019 itu juga membantah kabar bahwa video tersebut merupakan rekaman kejadian di Republik Togo, Afrika Barat.
Situs Factcheck AFP menjelaskan, semburan air bertekanan tinggi itu terjadi akibat pengeboran sumur baru yang terlalu dalam. Lokasinya di Vietnam, terjadi pada 2015.
Saluran televisi resmi Vietnam juga telah menayangkan video yang sama pada 2 Juni 2015. Mereka menyebutkan bahwa ada air berbau busuk yang menyembur hingga ketinggian 20 meter. Peristiwa itu terjadi selama operasi pengeboran sumur baru. Lokasinya di Provinsi Ba Ria-Vung Tau, Vietnam Selatan.
“Air menyembur kurang lebih sampai 18 jam. Karena mengebor sumur terlalu dalam,” jelas Quy Bui, pemilik tanah tempat semburan air direkam. Otoritas air di Vietnam juga menyatakan bahwa pemilik sumur melanggar peraturan dengan mengebor terlalu dalam.
.
[SUMBER KLARIFIKASI]