PRABOWO MARAHI EMAK BERCADAR KARENA DIKIRA INTEL

DATA INFORMASI KLARIFIKASI
JENIS KLARIFIKASI
POLITIK - POLITIK
LOKASI INFORMASI
JAWA BARAT - KOTA BANDUNG
JENIS INFORMASI
HOAKS - FALSE CONTEXT
KANAL ADUAN
TWITTER
BUKTI ADUAN
GAMBAR
PETUGAS CEK FAKTA
Alfianto Yustinova
DILIHAT
289 KALI

Kamis, 14 Maret 2019

PRABOWO MARAHI EMAK BERCADAR KARENA DIKIRA INTEL
.
[DISINFORMASI]
Berdasarkan laporan aduan yang masuk ke JSH, warginet membagikan sebuah akun FB dengan nama Asia Culture (https://m.facebook.com/story.php...). Akun tersebut memposting video prabowo dengan caption " Prabowo marahi emak bercadar karena dikira intel"
.
.
[PENJELASAN]
Setelah Jabar Saber Hoaks melakukan penelusuran, video tersebut telah disunting dengan cara menyatukan beberapa frame yang sebenernya tidak sesuai dengan alur aslinya
Diketahui kejadian yang sebenarnya adalah bukan emak becadar namun pria yang mengenakan kacamata hitam dan masker di antara para hadirin
Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto menggelar pidato kebangsaan bertema 'Renaisans Indonesia' di Universitas Kebangsaan Republik Indonesia (UKRI) Bandung, Jawa Barat, Jumat (8/3)
Selang beberapa menit saat pidato, Prabowo mencurigai pria yang diduganya intel dalam acara tersebut.
Ketua Umum Partai Gerindra itu curiga lantaran pria tersebut mengenakan kacamata hitam dan masker di antara para hadirin.
"Kamu kok pakai tutup muka, intel ya kamu, pakai kacamata gelap ditutup? Apa sih masalahnya, kamu takut flu? Enggak apa-apa kena flu dari rakyat enggak apa-apa," tunjuk Prabowo ke pria tersebut
Mantan Komandan Jenderal Kopassus itu pun justru meminta para intel merekam dengan cermat apa yang di kritisinya. Prabowo menegaskan, negara Indonesia pernah diramalkan bubar.
"Coba ya hei intel-intel yang ada coba rekam baik-baik ya, di Indonesia ini jadi sebetulnya keadaan ini sudah pernah diramalkan oleh Ronggo Warsito," tegas Prabowo.
"Dikatakan bahwa suatu saat akan ada zaman edan ya, ini zaman edan yang salah dibenarkan yang benar disalahkan. Kan begitu kan kita enggak tahu yang salah siapa, yang bener siapa," ujar Prabowo
.
.
[SUMBER KLARIFIKASI]