Senin, 07 Januari 2019
FILTER ROKOK MENGANDUNG DARAH BABI
Viral sebuah video yang memuat klaim bahwa filter rokok terbuat dari darah babi.
Narator dalam video menyebut filter rokok yang digunakan dan beredar di Tanah Air adalah filter rokok impor mengandung protein dan darah babi. Diklaim, hal itu berasal dari pakar kesehatan asal Universitas Sydney Australia, Simon Chapman.
CEK FAKTA :
Dilansir medcom.id, informasi tersebut adalah hoaks lama yang kembali beredar.
Video serupa pernah beredar pada 2010 dan telah dilakukan klarifikasi oleh Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) pada 2017. Berdasarkan hasil uji filter rokok yang dilakukan di laboratorium Pusat Pengujian Obat dan Makanan Nasional BPOM pada 2010 menggunakan metode DNA, dari lima merek rokok berfilter yang diuji, tidak terdeteksi adanya kandungan DNA Babi.
Lembaga Pengkajian Pangan, Obat-Obatan, dan Kosmetika (LPPOM) Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga mengeluarkan pernyataan bahwa seluruh rokok lokal dan impor yang ada di Indonesia tidak mengandung darah babi.
KESIMPULAN :
Klaim dalam video yang beredar bahwa filter rokok terbuat dari darah babi adalah salah. Faktanya, informasi tersebut adalah hoaks yang kembali beredar.
Informasi ini adalah kategori jenis MISLEADING CONTENT
REFERENSI :
1. https://bit.ly/3akV3Ne
2. https://bit.ly/32rgUOz
3. https://bit.ly/3v771lo