Rutin meminum rebusan tepung kanji dan gula merah dapat sembuhkan asam lambung : hoaks isu kesehatan ini jadi sorotan netizen
Kota Bandung –Kehati-hatian dalam mencermati sebuah informasi yang kita terima di media sosial sedianya harus kita lakukan selaku pengguna media sosial – terlebih jika isi atau konten pada informasi tersebut dirasa diragukan kebenarannya.
Setidaknya ada tiga hal yang harus kita lakukan saat menerima informasi yang diragukan. Yang pertama, kita telusuri terlebih dahulu siapa sumber utama yang memproduksi atau mengirim informasi tersebut.
Kedua, apakah data-data yang termuat pada informasi tersebut akurat - misalkan, apakah foto yang tertera pada infomasi itu asli atau hasil rekayasa. Ketiga lakukanlah konfirmasi atau tabayyun kepada sumber pengirim, atau mintalah pendapat dari orang-orang atau pihak yang kompeten terhadap isi konten informasi itu.
Sebagai unit kerja yang fokus pada penanganan berita palsu, pada setiap akhir pekan, Jabar Saber Hoaks secara rutin mengunggah konten yang berisi lima isu tertinggi hasil pengecekan fakta (fact checking) yang menjadi sorotan netizen – yaitu Top 5 Postingan Hasil Klarifikasi Media Sosial Jabar Saber Hoaks.
Lima isu hoaks yang jadi sorotan netizen pada kurun tanggal 27 Juni hingga 3 Juli 2022
1. Isi bensin di SPBU dengan nominal ganjil bisa dicurangi
Unggahan hasil pengecekan fakta terkait topik ini mendapatkan interaksi dari para netizen sebanyak 59 kali dengan total penjangkauan atau reach sebanyak 2.087.
Hasil tindak pengecekan fakta Jabar Saber Hoaks isu dengan kategori regulasi itu adalah informasi keliru alias disinformasi dan tergolong sebagai jenis hoaks konten menyesatkan (fabricated content).
2. Bank Negara Indonesia terbitkan foto kuitansi utang Soekarno kepada pengusaha Aceh
Unggahan pengecekan fakta terkait topik ini mendapatkan interaksi dari para netizen sebanyak 53 kali dengan total penjangkauan atau reach sebanyak 2.114.
Hasil tindak pengecekan fakta Jabar Saber Hoaks isu dengan kategori figur itu adalah infromasi keliru alias disinformasi dan tergolong sebagai jenis hoaks kontek yang tidak memiliki keterhubungan (misleading content).
3. Informasi razia kendaraan di Cicurug Sukabumi
Unggahan hasil pengecekan fakta terkait topik ini mendapatkan interaksi dari para netizen sebanyak 32 kali dengan total penjangkauan atau reach sebanyak 2.175.
Hasil pengecekan fakta Jabar Saber Hoaks isu dengan kategori regulasi itu adalah informasi keliru alias disinformasi dan tergolong sebagai jenis hoaks dengan konten yang dimanipulasi (fabricated content).
4. Video cara deteksi asam urat dengan menekuk jari tangan
Unggahan hasil pengecekan fakta terkait topik ini mendapatkan interaksi dari para netizen sebanyak 66 kali dengan total penjangkauan atau reach sebanyak 3.405.
Hasil pengecekan fakta Jabar Saber Hoaks, isu dengan kategori kesehatan itu adalah informasi keliru alias disinformasi : masuk sebagai jenis hoaks dengan konten menyesatkan (fabricated content).
5. Rutin meminum rebusan tepung kanji dan gula merah dapat sembuhkan asam lambung
Unggahan hasil pengecekan fakta terkait topik ini mendapatkan interaksi dari para netizen sebanyak 207 kali dengan total penjangkauan atau reach sebanyak 12.187.
Hasil pengecekan fakta Jabar Saber Hoaks, isu dengan kategori kesehatan itu masuk sebagai informasi keliru alias disinformasi – hoaks jenis konten menyesatkan (fabricated content).
Berdasarkan data diatas, informasi keliru dengan topik “Rutin meminum rebusan tepung kanji dan gula merah dapat sembuhkan asam lambung” menjadi sorotan tertinggi para netizen terhadap unggahan hasil klarifikasi di media sosial Jabar Saber Hoaks pada kurun tanggal 27 Juni hingga 3 Juli 2022.
Tipe atau jenis disinformasi/misinformasi
Berdasarkan pengklasifikasian pada tipe atau jenis disinformasi/misinformasinya, dari total keseluruhan isu yang diverifikasi oleh Unit Kerja Jabar Saber Hoaks terurai menjadi tujuh tipe atau jenis hoaks – yaitu hoaks dengan jenis satire atau parodi, konten menyesatkan (misleading content), konten yang direkayasa (manipulated content), konten tiruan (imposter content), konteks yang keliru (false context), keterhubungan yang keliru (false connection), serta konten yang murni dipabrikasi alias fabricated content.
Mengacu pada hasil survey Indonesian Digital Report 2022 yang dilakukan oleh Hootsuite dan We are Social yang dipublikasikan pada Februari 2022, dari total populasi penduduk Indonesia yakni sebanyak 277,7 juta jiwa tercatat bahwa jumlah pengguna internet di Indonesia adalah sebanyak 204,7 juta. Jumlah tersebut mengalami kenaikan sebesar 1% dari tahun 2021 yaitu sebesar 202,6 juta jiwa.
Sementara jumlah pengguna media sosial aktif di Indonesia pada tahun 2022 adalah tercatat sebanyak 191,4 juta – mengalami kenaikan sebesar 12,6 % dari tahun 2021. (JSH)
*Editor : Depi Agung Setiawan